Kebakaran Landa Rumah di Jalan Mandala Raya, Karadenan Bogor

Karadenan - Sebuah kebakaran menghanguskan rumah di Jalan Mandala Raya No. 18, Karadenan, Bogor, pada Sabtu, 14 Juni 2025. Api berkobar dengan cepat dan berhasil dipadamkan setelah upaya pemadaman oleh petugas damkar. Meski tidak ada korban jiwa, kerugian material diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah. Hingga berita ini diturunkan, penyebab kebakaran masih belum diketahui dan sedang diselidiki oleh pihak berwenang. 

Warga sekitar sempat panik menyaksikan kobaran api yang membesar dalam waktu singkat. Petugas pemadam kebakaran melakukan pendinginan untuk mencegah api menjalar ke bangunan lain. Pemilik rumah dan pihak terkait diminta berkoordinasi dengan kepolisian setempat untuk proses lebih lanjut. Masyarakat diimbau tetap waspada dan memastikan kondisi listrik serta kompor dalam keadaan aman untuk mencegah kejadian serupa.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pencarian Pemuda Hanyut di Sungai Cileungsi Bogor

Gambar
Bogor - Tim SAR gabungan masih melakukan pencarian terhadap H (20), yang hilang diduga hanyut di Kali Cileungsi, Klapanunggal, Bogor, Jawa Barat. Pencarian telah dilakukan melalui berbagai metode, namun korban belum ditemukan. "Korban masih belum diketemukan. SAR gabungan masih melakukan pencarian dengan cara penyisiran air, darat dan penyelaman dari titik korban," kata Staf Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor, Jalaluddin, Kamis (19/2025). Jalal mengatakan pencarian hari ini telah selesai dilakukan dan dilanjutkan pada esok hari. Pencarian besok dilakukan dengan memperpanjang radius aliran sungai. "Pencarian akan dilanjutkan besok pagi pukul 07.00 WIB dengan radius (pencarian) yang diperpanjang," ujarnya. Sebelumnya, seorang pemuda berinisial H (20) hilang diduga hanyut di Kali Cileungsi, Klapanunggal, Bogor, Jawa Barat. Tim SAR gabungan mencari korban. "Orang hilang, satu korban hilang nama H usia 20 tahun di Kali Cileungsi," kata Kabid Kedarura...
Baca selengkapnya

When Live Gives You Tangerines: Sebuah Kisah Manis-Pahit Tentang Cinta dan Takdir

Gambar
When Live Gives You Tangerines adalah seri web Korea Selatan ditulis oleh Lim Sang-choon, disutradarai oleh Kim Won-Seok dan dibintangi oleh Lee Ji-eun, Park Bo-gum, Oh jung-se dan Lee jun-young. Serial ini mulai dirilis oleh Netflix pada 7 Maret 2025 kemarin. When Live Gives You Tangerines ini menceritakan petualangan Ae-sun, perempuan pemberontak yang luar biasa dan hubungannya dengan Gwan-sik, lelaki setangguh baja dan pantang menyerah. Mereka hidup di pulau Jeju pada era 1950-an. Drama ini juga menceritakan kehidupan mereka sepanjang empat musim. Pelajaran dalam drama When Live Gives You Tangerines yang dapat diambil dari kisah seorang Ae-sun ini bahwa tumbuh ditengah kondisi tidak mudah bukan berarti Ae-sun harus menyerah. Karena Ae-sun tumbuh di lingkungan yang sangat patriaki dimana perempuan tidak boleh jadi nomor satu, Perempuan harus paling besar pengorbanannya, Perempuan harus sigap dengan segala tantangannya. Apakah Ae-sun menyerah? Tidak, Ae-sun tetap berusaha menjadi...
Baca selengkapnya

Keluarga Pasien Di Duga Mengalami Kekerasan Seksual Oleh Oknum Mahasiswa Pendidikan Dokter Spesialis Anestesi di RSHS Bandung

Gambar
Kasus dugaan pemerkosaan oleh peserta Residen Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anestesi di Universitas Padjajaran (UNPAD) terjadi di Rumah Sakit Hasan Shadiqin (RSHS) Bandung pada 18 Maret 2025. Kejadian tersebut berawal saat korban tengah menjaga ayahnya yang sedang di rawat di IGD dan membutuhkan darah. Pelaku, Priguna Anugrah Pratama (31) menawarkan proses cross match darah untuk keperluan operasi ayahnya agar lebih cepat dan membawa korban ke Gedung MCHC di lantai 7 RSHS Bandung. Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Hendra Rochman, saat konferensi pers (Rabu, 9 April 2025) mengatakan, “Pelaku (31) memerkosa korban (21) saat tengah jaga malam. Lalu, membius korban yang merupakan salah satu keluarga pasien. Modusnya, ia mengambil darah korban tapi justru membuat si korban itu tak sadar dengan obat bius”. Diduga, korban dibius dengan Midazolam hingga 15 kali suntikan dan mengalami tindakan kekerasan seksual dalam keadaan tidak sadarkan diri. Alhasil, pihak rumah sakit m...
Baca selengkapnya